Google telah melakukan penelitian terhadap URL database mereka, dari hasil penelitian ternyata terdapat hampir pada 450.000 situs yang mengandung malware. Para peneliti google mengidentifikasi bahwa yang melakukan penyerangan terhadap web server lebih banyak dilakukan dengan Browser internet, yaitu dengan cara menyusupkan file JavaScript Ke URL web yang tidak terlindungi dengan baik. Celah terdapat diaplikasi seperti QuickTime Membuat para Hacker menggunakan konten populer, seperti download video, dan music untuk menyebarkan malware. o-om.com
0 komentar:
Posting Komentar
give your comment here, please do not spam